alasan pria belum siap berkomitmen - Menjalin hubungan asmara atau pacaran dengan waktu yang lama mungkin tengah anda alami saat ini, tetapi pacaran sudah pasti ada pada akhirnya, mungkin saja anda juga akan selesai bahagia sampai sampai di tahap lebih tinggi yaitu pernikahan, tetapi tidak sedikit yang selesai pilu dengan putusnya hubungan cinta yang sudah diukir dengan waktu yang sangat lama.
Sayangnya, beberapa orang yang kurang tahu apa maksud dari sebuah hubungan asmara, untuk yang telah dewasa, umumnya berfikir pacaran yaitu langkah awal menuju pernikahan, merajut asmara untuk lebih mengetahui ciri-khas semasing sampai nanti percaya bila pasangan itu juga akan jadi pendamping hidup untuk selama-lamanya.
Tetapi tidak sedikit juga yang masih tetap takut untuk memiliki komitmen dan meneruskan ke tahap lebih tinggi yaitu pernikahan, walau sebenarnya mereka sudah melakukan hubungan asmara yang cukup lama. Lalu apa sesungguhnya yang buat mereka takut memiliki komitmen? Nah kesempatan ini kami juga akan beri beberapa alasan mengapa beberapa orang belum juga siap memiliki komitmen. Mungkin saja pacar kamu yang senantiasa menghindar bila di tanya prinsip. Berikut alasannya.
1. Belum juga Mapan
Ini yaitu alasan classic yang senantiasa dibikin alasan utama beberapa orang, " belum juga mapan ", dia takut menjalin hubungan dengan orang yang emosional bila keadaan finansial yang kurang baik juga akan menyusahkan kehidupan keluarga nanti. Dia belum juga siap harus hidup dengan biaya hidup sendiri. Biasanya alasan ini sering dihadapi oleh beberapa lelaki karena berasumsi tanggung jawab seseorang kepala keluarga sangat berat.
2. Masih tetap ingin Bebas
Mungkin saja anda yaitu seseorang petualang, bahkan juga lebih sukai merajut hubungan tanpa ada harus ada ikatan. Anda memiliki pendapat merajut hubungan umum saja cukup punya potensi mengambil alih waktu anda dengan rekan-rekan, mengambil alih kesibukan mengasyikkan seperti touring, traveling dan beda sebagainya, terlebih bila nanti harus terikat dalam ikatan pernikahan pasti juga akan makin membatasi ruang gerak anda.
3. Miliki Standard Tinggi untuk Calon Pasangan
Yupz, ini sering jadikan alasan utama sebagian orang, pengennya memiliki istri yang cantik, solehah, dan beda sebagainya, atau inginkan suami yang tampan dan mapan. Tetapi dalam sebenarnya persyaratan itu sangat susah anda peroleh hingga anda tidak kunjung memperoleh pasangan untuk menikah. Baiknya anda mengaca diri apakah anda telah layak memperoleh pasangan dengan persyaratan yang anda berharap.
Cobaah buka diri dengan beberapa orang di sekitar atau orang yang mulai mendekati anda. Kenyamanan yaitu hal utama dalam sebuah hubungan, walau tampang umum saja tetapi bila telah nyaman pasti hubungan asmarapuna semakin lebih serasi. Ikuti cara mencapai klimaks saat bercinta, agar hubungan dengan pasangan lebih.
4. Takut dan Belum juga Dapat Move On
Trauma karena sempat disakiti seorang juga akan menempel dan susah dihapuskan. Yupz, mungkin saja anda masih tetap sangat trauma dengan cerita asmara yang sempat dijalin hingga tutup diri, buat benteng yang tinggi agar tidak alami sakit yang sama, orangpun susah mendekati kamu karena kamu tidak ingin sekali lagi merajut hubungan yang ujung-ujungnya juga akan selesai menyakitkan.
5. Sekali lagi Konsentrasi Karier
Mungkin saja anda tengah serius menjajaki karier yang semakin menuju keberhasilan. Anda beralasan bila menikah maka karier anda juga akan terancam habis sehinga harus anda lebih memilih karier daripada menikah. atau mungkin saja anda tengah ditempatkan dalam dua pilihan pada pendidikan atau menikah, umpamanya anda memperoleh beasiswa ke tahap lebih tinggi contoh S2 atau barangkali anda memiliki harapan ingin kuliah sampai S3 dan bekerja di perusahaan besar.
6. Ingin Membahagiakan Orang Tua
Alasan yang lain mengapa beberapa orang malas bekomitmen atau menikah yaitu ingin konsentrasi membahagiakan orangtua dulu. Dia berasumsi orangtua yaitu semuanya yang sudah sangat berjasa dalam semua segi kehidupan anda. Dengan menikah anda uga berasumsi juga akan meninggalkan orangtua dan hidup dengan keluarga anda yang baru. Hal semacam ini sangat tidak mau dia kerjakan hingga dia lebih memilih membahagiakan orangtua terlebih dulu sebelumnya mengambil keputusan untuk menikah.
7. Takut Tidak Dapat Membahagiakan Pasangan
Mungkin saja anda memiliki alasan khusus mengapa malas bekomitmen menikah, anda takut bila nanti tidak dapat memberi kebahagiaan seperti pasangan suami istri yang beda, mungkin saja alasan kesehatan, alasan finansial atau alasan yang berbentuk pribadi yang lain.
Nah tersebut 7 alasan beberapa orang belum juga siap memiliki komitmen untuk menikah, Lalu point berapakah yang mencerminkan alasanmu? Jangan sampai takut menikah karena Allah menanggung beberapa orang yang menikah karena iman. Harta masih tetap dapat dicari seandainya bekerja, sesaat kebahagiaan juga akan makin prima saat anda berkeluarga dan memiliki anak. Semiga berguna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar